Jaga Lingkungan dengan IPAL Komunal Limbah Rumah Tangga

Di tengah meningkatnya kesadaran akan pentingnya lingkungan, IPAL komunal limbah rumah tangga muncul sebagai solusi inovatif untuk mengelola sampah domestik secara efisien. Fenomena pembuangan limbah sembarangan kerap kali terjadi di lingkungan masyarakat yang tidak memiliki instalasi pengolahan limbah sendiri. Limbah yang dimaksud di sini adalah limbah domestik rumah tangga yang dihasilkan setiap hari. Contohnya, limbah aktivitas toilet baik cair dan padatan, limbah bekas cuci baju dan piring, limbah padat berupa sampah rumah tangga, dan banyak lagi.

Masyarakat yang tidak memiliki unit IPAL sendiri di pekarangannya, cenderung membuang sembarangan ke lingkungan. Akibatnya, pencemaran dan penyakit akibat pencemaran tidak dapat dihindari. Untuk menyikapi ini, membangun IPAL komunal limbah rumah tangga dapat menjadi solusi yang paling realistis.

3 Alasannya

Berikut ini adalah beberapa alasannya: 

1. Biaya pembangunan IPAL ditanggung bersama-sama

Salah satu alasan mengapa tidak semua rumah tangga mampu memiliki IPAL sendiri karena biaya untuk membangunnya cukup besar. Contohnya membangun septic tank, saluran pembuangan toilet. Oleh karena itu, warga dapat bergotong royong untuk membanguna satu yang dapat digunakan bersama-sama. Biayanya menjadi lebih ringan. 

2. Lahan untuk IPAL dapat menggunakan lahan fasilitas umum jika ada 

Selain biaya, faktor ketersediaan lahan juga penting. Khususnya untuk IPAL komunal, tidak ada salahnya jika menggunakan lahan umum yang belum terpakai sebagai lokasi. Jika tidak ada fasilitas umum, warga dapat bergotong royong menyewa lahan warga. 

3. Tanggung jawab pemeliharaan juga dilakukan bersama-sama 

Pemeliharaan IPAL juga ditanggung bersama-sama. Dibuatkan jadwal rutin pembersihan dan pemeliharaan, sehingga tidak akan terasa berat.  

Bagaimana membangun IPAL komunal limbah rumah tangga?

Berikut ini adalah beberapa tahapan untuk membangun IPAL komunal limbah rumah tangga:

  1. Menyiapkan area untuk IPAL komunal yang dapat diakses 

Menyiapkan area untuk IPAL komunal tidak dapat dilakukan sembarangan. Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan untuk memilih area yang ideal dan strategi demi kelancaran fungsi kerja IPAL komunal ini, antara lain:

  1. Lokasi yang strategis, mudah dijangkau oleh masyarakat, tetapi tidak terlalu dekat dengan pemukiman

Idealnya, lokasi IPAL komunal limbah rumah tangga ini ada di pinggiran, yang sedikit jauh dari pemukiman namun mudah dijangkau. Syarat ideal ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan pada masyarakat dari bau limbah yang terkumpul sebelum diolah dan kemudahan untuk pemeliharaannya. Apabila lokasi IPAL komunal ini sulit dijangkau, pemeliharaan menjadi sulit dan menurunkan minat untuk menjaganya. Jika hal itu terjadi, usia produktif IPAL komunal berpotensi lebih pendek. 

  1. Lokasinya cukup luas dan disesuaikan dengan kapasitas IPAL komunal limbah rumah tangga yang akan dibangun 

Besarnya IPAL komunal dipengaruhi oleh berapa banyak kapasitas limbah yang akan diolah. Hal tersebut akan menentukan besar bak penampungan dan pengolahannya, serta panjang pipa dan kapasitas pompanya. Semakin banyak limbah masyarakat yang diolah, tentu membutuhkan kapasitas mesin IPAL yang semakin besar. 

  1. Menghitung jumlah limbah yang akan dikelola dan kapasitas IPAL komunal limbah rumah yang akan dibangun 

Berapa banyak rumah tangga yang ikut serta dalam IPAL komunal ini harus dihitung, berapa banyak limbah yang dihasilkan dalam sehari, sehingga dapat dikalkulasi besarnya kapasitas IPAL komunal yang diperlukan. Kapasitas IPAL tidak boleh kurang dari rata-rata limbah rumah tangga setiap harinya. 

  1. Bekerja sama dengan partner profesional dalam membangun IPAL komunal limbah rumah tangga 

Bekerja sama dengan profesional adalah pilihan terbaik untuk mendapatkan IPAL komunal yang ideal. Anda perlu memastikan hasil pekerjaannya baik, sehingga IPAL diharapkan berumur panjang. 

  1. Melakukan sosialisasi terkait sistem operasional IPAL komunal limbah rumah tangga kepada masyarakat 

IPAL komunal ini dapat menjadi adalah hal yang baru untuk warga, sehingga semua rumah tangga yang menggunakan IPAL ini harus mendapatkan sosialisasi terlebih dahulu. Sosialisasi ini mencakup wawasan seputar cara kerja IPAL, pemeliharaannya, hingga cara membuang limbah yang benar agar tidak mencemari lingkungan atau merusak IPAL.

  1. Membuat jadwal pemeliharaan rutin untuk IPAL komunal limbah rumah tangga 

Pemeliharaan rutin adalah kunci untuk menjaga performa IPAL komunal agar produktif dan berumur panjang. Terlebih lagi, IPAL komunal yang digunakan bersama, sudah menjadi kewajiban bersama pula untuk melakukan pembersihan rutin, inspeksi dan perawatan dasar. Sebaiknya dibuat jadwal pemeliharaan rutin dengan bekerja sama bersama teknisi profesional agar kondisi IPAL terpantau dan terjaga.Membangun IPAL komunal limbah rumah tangga adalah langkah penting dalam menjaga lingkungan dan kesehatan masyarakat.

Pentingnya pemilihan lokasi yang strategis, kapasitas yang sesuai dengan jumlah limbah, dan kerja sama dengan tim profesional menjadi faktor kunci dalam kesuksesan proyek ini. Kabar baiknya, Adika Tirta Daya menawarkan solusi layanan pembuatan IPAL dengan tenaga ahli di bidang pengolahan air limbah. Anda dapat mengandalkan tim kami untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat, serta memastikan IPAL komunal limbah rumah tangga berumur panjang bagi kesejahteraan bersama. Hubungi tim marketing Adika Tirta Daya untuk berdiskusi lebih lanjut! (Septiani)