Tahukah Anda? Air lindi merupakan salah satu jenis limbah cair yang dapat membahayakan lingkungan, khususnya jika tidak diolah dengan baik. Permasalahannya, belum semua orang memahami tentang pentingnya pengolahan untuk jenis limbah cair ini, sehingga masih banyak pula ditemukan perusahaan atau instansi pemerintahan yang masih abai dalam menanggulangi bahayanya bagi lingkungan.

Apa sebenarnya air lindi tersebut dan juga bahayanya jika tidak melalui pengolahan yang tepat? Berikut adalah penjelasan selengkapnya yang tidak ingin Anda lewatkan!

Pengertian Air Lindi

Air lindi atau dikenal dengan nama lain leachate adalah jenis limbah cair yang berasal dari air hujan yang menggenang pada timbunan sampah. Biasanya limbah ini berbau busuk dan mengandung konsentrasi zat organik dan anorganik yang berbahaya jika dibiarkan tanpa pengolahan lebih lanjut.

Selain itu, air lindi yang berasal dari timbunan sampah juga dapat mengandung material logam seperti seng dan juga raksa. Kedua material ini sangat berbahaya jika terpapar pada manusia dan juga hewan khususnya dalam jumlah besar.

Bahaya Air Lindi bagi Lingkungan Sekitar

Setelah mengetahui tentang pengertian dari air lindi, informasi mengenai bahaya dari limbah cair yang berasal dari sampah ini juga perlu Anda ketahui. Dengan begitu, Anda dapat menemukan metode yang tepat untuk menanggulangi dampaknya bagi lingkungan. Adapun beberapa dampak dari air lindi antara lain:

• Pencemaran air tanah

Perlu Anda ketahui, air lindi yang terpapar dalam volume tinggi di tanah dapat menyerap hingga menyentuh pori-pori tanah. Dampaknya, air tanah yang banyak dimanfaatkan masyarakat melalui air sumur pun ikut tercemar. Hal ini tentunya sangat merugikan, mengingat air tanah masih menjadi salah satu sumber air utama bagi masyarakat Indonesia, khususnya yang berada di wilayah yang masih kesulitan akses air bersih.

Bahkan menurut Portal Statistik Sektoral Provinsi DKI Jakarta saja disebutkan, bahwa penggunaan air tanah untuk wilayah Jakarta saja meningkat hingga lebih dari 3,5 juta meter kubik pada tahun 2019. Oleh karena itu, pencemaran air lindi tidak hanya dapat membahayakan wilayah terpencil saja, tetapi juga kota-kota besar di Indonesia.

• Menurunkan kualitas air

Tahukah Anda? Air lindi yang tidak melalui pengolahan sebelum dibuang ke badan air ternyata juga dapat merusak lingkungan. Limbah cair ini dapat mengubah komposisi dari badan air, yang dapat berdampak pada matinya ekosistem air yang terdiri dari flora dan fauna.

Apalagi jika air lindi tersebut mengandung zat beracun, tentunya keseimbangan ekosistem dapat terganggu dan dapat menimbulkan dampak jangka panjang seperti krisis air tanah atau juga punahnya suatu spesies.

• Roda ekonomi yang ikut terganggu

Seperti yang kita ketahui, air lindi biasanya berbau menyengat yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan bagi lingkungan sekitar. Hal ini tidak hanya dapat mempengaruhi warga sekitar saja, tapi juga banyak bisnis. Contohnya seperti bisnis perhotelan dan juga warung makan yang terpapar bau tidak sedap dari air lindi, dapat saja mengalami penurunan pelanggan akibat lokasi bisnisnya berada di sekitar sumber limbah tersebut.

Solusi Mengatasi Air Lindi yang Belum Diolah

Sebenarnya, tidak selamanya air lindi menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan. Jika diolah dengan instalasi pengolahan limbah yang tepat, maka air lindi dapat dimanfaatkan untuk berbagai hal, antara lain:

• Diubah menjadi pupuk cair, dengan cara menghilangkan kandungan patogen di dalam air lindi, sehingga menyisakan zat yang dapat dimanfaatkan untuk menunjang pertumbuhan tanaman.

• Dimanfaatkan sebagai bahan bakar, dalam bentuk biogas yang diperoleh melalui proses yang disebut sebagai anaerobic digestion, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar pemanasan industri atau juga kendaraan bermotor.

Oleh karena itu, dengan adanya peluang untuk memanfaatkan limbah air lindi, maka ada beberapa metode pengolahan air lindi yang perlu Anda ketahui, meliputi:

• Isolasi menggunakan tanah penutup, untuk mencegah rembesan air lindi menyerap langsung ke badan tanah yang dapat mencemari pori-pori tanah.

• Menyediakan sistem dasar lahan kedap air, sehingga air lindi dapat ditampung terlebih dahulu agar selanjutnya dapat dialirkan menuju saluran pembuangan.

• Menurunkan kadar kandungan sesuai standar baku mutu, dengan cara mengolah air lindi menggunakan metode fisika, biologi, atau juga kimia agar kandungan zat berbahaya di dalamnya dapat dihilangkan sebelum dibuang ke badan air atau tanah.

Itulah tadi penjelasan mengenai air lindi yang perlu Anda ketahui. Saat ini, Adika Tirta Daya juga telah hadir dengan layanan instalasi pengolahan air lindi. Sudah banyak pusat perbelanjaan yang memanfaatkan solusi ini untuk mengatasi permasalahan yang ditimbulkan air lindi.

Untuk informasi selengkapnya mengenai instalasi pengolahan air lindi dari Adika Tirta Daya, Anda dapat menghubungi tim marketing Adika Tirta Daya untuk informasi selengkapnya! (Pradana)