Air limbah industri bukan hanya produk sampingan dari perusahaan manufaktur minyak dan gas atau pertambangan dan kimia, tetapi juga produk sampingan dari industri pengolahan makanan dan minuman, rumah sakit, perkantoran, dan hotel.
Untuk mematuhi undang-undang yang berlaku, setiap polutan organik dan anorganik pada air yang digunakan dalam produksi industri harus dikelola. Bahan organik, logam, dan sejenisnya yang ditemukan dalam air limbah, harus dihilangkan sebelum air limbah tersebut dapat dibuang kembali dengan aman ke daratan, ke sumber air, atau digunakan kembali dalam operasi pabrik.
Sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, maka setiap industri harus memiliki sistem pengolahan air limbah atau IPAL. Permasalahan yang banyak terjadi adalah banyak vendor yang menawarkan IPAL namun tidak banyak vendor yang benar-benar mampu menyediakan jasa pengolahan IPAL yang memenuhi baku mutu pemerintah. Akibatnya, tidak mampu melakukan pengurusan IPLC karena air yang dihasilkan mungkin belum memenuhi syarat baku mutu air limbah. Padahal, pengelolaan IPAL dilakukan sebaik mungkin mengingat dampak yang ditimbulkan dari air limbah industri itu sangat luas. Jika Anda masih bingung dalam memilih vendor yang dapat membantu mempermudah pengurusan IPLC, mari kita simak lebih jauh!
Hal-Hal yang Harus Anda Perhatikan dalam Memilih Vendor Berkualitas
1. Berpengalaman
Hal pertama yang perlu Anda perhatikan ketika memilih sebuah vendor IPAL untuk industri yang dikelola, pastikan bahwa vendor tersebut benar-benar berpengalaman dalam bidangnya. Pengalaman yang dimaksud yaitu sudah sering menangani berbagai proyek sehingga hasilnya pun tidak perlu diragukan lagi. Meskipun jam terbang mempengaruhi pengalaman, namun bukan berarti vendor yang jam terbangnya belum tinggi akan layak diragukan. Selama vendor yang Anda pilih berkualitas, maka Anda tidak perlu khawatir. Lalu bagaimana cara mengetahui vendor tersebut berkualitas atau tidak? Apalagi vendor yang dipilih harus mampu untuk memudahkan pengurusan IPLC.
Salah satu cara yang bisa dilakukan yaitu dengan menanyakan portofolio pada pihak vendor secara langsung. Dari portofolio yang vendor tersebut miliki, maka Anda bisa melihat bagaimana hasil pekerjaan yang sudah dilakukan sebelumnya. Apabila memang sesuai dengan kebutuhan Anda, maka Anda bisa memilihnya tanpa perlu khawatir dengan kualitas kinerja vendor tersebut untuk membantu pengurusan IPLC dengan lancar.
2. Memiliki SDM Profesional
Mengapa SDM profesional itu penting? Karena SDM adalah salah satu penentu kinerja vendor atau perusahaan. Dengan menggunakan vendor yang memiliki SDM berkualitas, tentu saja Anda tidak perlu khawatir dengan kinerja yang dihasilkan yang nantinya akan mempermudah Anda dalam pengurusan IPLC. SDM dari perusahaan yang Anda pilih harus dapat dipastikan bahwa mereka tidak hanya menguasai teori IPAL rumah sakit saja, tetapi haruslah berpengalaman dalam pekerjaan di lapangan nantinya. SDM yang profesional dari vendor yang Anda pilih, harus bisa mendesain IPAL yang dibutuhkan, dan merealisasikan desain tersebut pada saat membuat IPAL yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
3. Maintenance yang Terjamin
Untuk dapat memudahkan pengurusan IPLC, maka sistem IPAL yang akan dipergunakan memiliki kriteria maintenance yang terjamin. Hal ini berhubungan dengan SDM, pilihlah vendor IPAL yang dapat memberikan SDM standby untuk mengelola IPAL sehingga jika terdapat kebutuhan penggantian atau ada yang bermasalah, maka tidak perlu memakan waktu lama agar membuat sistem pengolahan air limbah kembali normal.
Adika Tirta Daya hadir sebagai mitra terbaik bagi Anda. Kami memberikan jaminan jasa yang berkualitas dan mudah dalam operasionalnya, termasuk juga kepuasan Anda di dalamnya. Kami senantiasa dari hati untuk membantu Anda dalam pengurusan IPLC, melalui instalasi pengolahan air limbah dan SDM terbaik yang kami tawarkan. Pengurusan IPLC akan lebih mudah jika air limbah yang diolah memiliki standar baku dari pemerintah karena memiliki IPAL sifatnya adalah wajib. Hubungi tim marketing Adika Tirta Daya untuk mengetahui bagaimana kami bisa membantu Anda mengelola IPAL, hingga pengurusan IPLC. (Hana)